Di antara hal hal yang membuat seseorang konsekuen dan terus-menerus berdzikir kepada Allah adalah : Mengikhlaskan segala amal perbuatan untuk Allah semata, membaca Al-Qur'an dengan merenungkan serta memahami kandungan maknanya, mempelajari sirah (sejarah) Nabi Muhammad & dan selalu mengikuti gerak-gerik beliau, tafakur alam (yaitu selalu memikirkan penciptaan langit, bumi, dan semua makhluk yang ada di antara keduanya), memilih teman-teman yang shalih, dan mempelajari ilmu-ilmu yang bermanfaat.
Merenungkan makna dzikir, memahami arti, dan mengucapkannya secara fasih serta jelas, sangatlah diperlukan saat membaca dzikir. Karena, dengan ketiga hal di atas, hati menjadi lebih berkonsentrasi dan akan menghadirkan keagungan dan kemuliaan Allah
Juga, yang harus diperhatikan seseorang saat berdzikir adalah: Menjaga kebersihan badan, menjaga kebersihan tempat yang digunakan berdzikir, memilih waktu yang tepat (seperti sepertiga malam), juga memilih tempat-tempat mulia yang banyak berkahnya (seperti masjid, Raudhah, dan lain sebagainya).
Seorang muslim harus senantiasa membaca dzikir dan membiasakannya. Ia selalu menjaga dan menyempatkan waktu untuk membacanya, dan tidak menyepelekannya untuk mengqadha' (mengganti) jika lupa, seperti dzikir pagi dan petang.
Jika bisa menjaga dzikir pagi dan petang, juga dzikir-dzikir lainnya pada setiap kesempatan yang berbeda insya Allah akan termasuk orang-orang yang banyak berdzikir kepada Allah; yaitu, dalam golongan adz-dzaakiriina Allah katsiro.
Segala bentuk ibadah yang kita kerjakan, terutama dzikir yang kita baca, sangat berpengaruh dalam menyehatkan dan menguatkan badan kita. Sedangkan tidur dan banyak meninggalkan dzikir hanya akan mendatangkan kemalasan di badan dan mengeraskan hati
No comments:
Post a Comment
Silahkan Tinggalkan Comment Anda